Fakta Inspiratif ~ Perjuangan Hak Asasi Manusia di Prancis dirumuskan dalam suatu naskah pada awal Revolusi Prancis. Perjuangan iu itu dilakukan untuk melawan kesewenang-wenangan rezim lama. Naskah tersebut dikenal dengan Declaration Des Droits De L’homme Et Du Citoyen yaitu pernyataan mengenai hak-hak manusia dan warga Negara. Pernyataan yang dicetuskan pada tahun 1789 ini mencanangkan hak atas kebebasan, kesamaan, dan persaudaraan atau kesetiakawanan (liberte, egalite, fraternite).
Lafayette merupakan pelopor penegakan Hak Asasi Manusia masyarakat Prancis yang berada di Amerika ketika Revolusi Amerika meletus dan mengakibatkan tersusunnya Declaration des Droits de I’homme et du Citoyen. Kemudian di tahun 1791, semua hak-hak asasi manusia dicantumkan seluruhnya di dalam konstitusi Prancis kemudian ditambah dan diperluas lagi pada tahun 1793 dan 1848. Juga dalam konstitusi tahun 1793 dan 1795, revolusi ini diprakarsai pemikir-pemikir besar seperti : J.J. Rousseau, Voltaire, serta Montesquieu. Hak Asasi yang tersimpul dalam deklarasi itu antara lain :
- Manusia dilahirkan merdeka dan tetap merdeka
- Manusia mempunyai hak yang sama
- Manusia merdeka berbuat sesuatu tanpa merugikan pihak lain
- Warga Negara mempunyai hak yang sama dan mempunyai kedudukan serta pekerjaan umum
- Manusia tidak boleh dituduh dan ditangkap selain menurut undang-undang
- Manusia merdeka mengeluarkan pikiran
- Adanya kemerdekaan surat kabar
- Adanya kemerdekaan bersatu dan berapat
- Adanya kemerdekaan berserikat dan berkumpul
- Adanya kemerdekaan bekerja, berdagang, dan melaksanakan kerajinan
- Adanya kemerdekaan rumah tangga
- Adanya kemerdekaan hak milik
- Adanya kemerdekaan lalu lintas
- Adanya hak hidup dan mencari nafkah
Sumber : Pendidikan Kewarganegaraan oleh Prestasi Pustaka Semester 2
loading...