Fakta Inspiratif ~ Agama Buddha dibawa oleh seseorang yang bernama Sidharta Gautama. Dia adalah putra dari Raja Sudodana dari kerajaan Kosala di Kapilawastu. Mereka berasal dari suku Sakya, termasuk kasta Ksatria. Ibunya bernama Maya. Sidharta pernah diramal oleh seorang Brahmana, bahwa kelak akan menjadi pendeta besar dan termasyhur. Agama Buddha adalah agama yang lahir sebagai akibat atau reaksi dari munculnya agama Hindu. Ada yang mengatakan bahwa agama Buddha lahir karena dalam agama Hindu terdapat upacara pengorbanan sakral terhadap makhluk hidup. Ada juga yang mengatakan bahwa lahirnya agama Buddha disebabkan adanya protes atas golongan Brahmana yang dianggap selalu diistimewakan. Golongan Brahmana dianggap terlalu diistimewakan dan berlebihan dalam beribadah sehingga sering menguras harta rakyat untuk membuat berbagai macam sesaji.
Oleh karena itu, dalam ajaran agama Buddha tidak diakui pembagian kasta (golongan) dalam masyarakat. Menurut ajaran Buddha, setiap orang punya hak dan kesempatan yang sama untuk mencapai kesempurnaan asalkan ia mampu mengendalikan dirinya sehingga bebas dari samsaral sengsara (penderitaan di dunia). Penganut agama Buddha percaya bahwa tujuan hidup manusia di dunia adalah menghentikan reinkarnasi, karena reinkarnasi adalah penderitaan yang bersifat sementara. Sedangkan penderitaan sebenarnya adalah apabila seseorang terus-menerus mengalami reinkarnasi, atau selalu dilahirkan kembali ke dunia, yang berarti terus-menerus mengalami penderitaan. Baca juga
Fakta Sejarah Agama HinduReinkarnasi adalah proses lahirnya kembali manusia dari kehidupan sebelumnya dengan kehidupan yang baru. Inilah yang disebut dengan kesengsaraan atau penderitaan. Penderitaan dapat dihentikan dengan cara menekan trisna (nafsu). Nafsu dapat ditekan melalui delapan jalan (astavidha), yaitu sebagai berikut.
- Pandangan (ajaran) yang benar
- Niat atau sikap yang benar
- Berbicara yang benar
- Berbuat atau bertingkah laku yang benar
- Penghidupan yang benar
- Berusaha yang benar
- Memperhatikan hal-hal yang bena
- Bersemedi yang benar
Dengan melaksanakan hal-hal tersebut, seseorang dapat terbebas dari segala macam penderitaan dan masuk nirwana. Nirwana adalah tempat dimana tidak ada lagi penderitaan. Seseorang yang dapat masuk nirwana, dianggap telah terbebas dari ketidaktahuan, terbebas dari penderitaan, dan terbebas dari kelahiran kembal (reinkarnasi).
Pemeluk agama Buddha wajib melaksanakan tiga ikrar (tri ratna) yaitu sebagai berikut.
- Berlindung kepada Buddha
- Berlindung kepada Dharma (ajaran) agama Buddha
- Berlindung kepada Sanggha (perkumpulan) masyarakat pemeluk agama Buddha.
Kitab Suci Tripitaka Kitab Suci Agama
- Vinayapitaka, berisi tentang macam-macam aturan hidup dan hukum penentu cara hidup pemeluknya.
- Sutrantapitaka, berisi tentang pokok-pokok wejangan Sang Buddha
- Abdhidharmapitaka, berisi tentang penjelasan dan kupasan mengenai sosial beragama atau falsafah agama.
Aliran Agama Buddha
- Buddha Mahayana (kendaraan besar), artinya jika seorang telah dapat mencapai nirwana, hendaklah memikirkan orang lain yang masih dalam kegelapan (bersifat terbuka). Penganutnya percaya semua orang dapat menjadi Buddha dan terbebas dari samsara serta karma dengan cara bekerja keras dan bekerja sama. Orang yang dapat menolong orang lain agar kelak dapat masuk nirwana adalah Bodhisatva (untuk kaum pria) dan tara (untuk kaum wanita). Bodhisattva sering diwujudkan sebagai orang besar dan berpengaruh, misalnya seorang raja. Bodhisattva kadang-kadang dinilai lebih penting dari pada Buddha karena ia dipandang dapat menolong ribuan manusia masuk nirwana. Aliran Mahayana dipandang lebih liberal, artinya ajaran Buddha cocok untuk semua orang. Ajaran ini tersebar di Asia Timur (Jepang, Cina, dan Korea) juga Vietnam (Asia Tenggara). Ajaran ini pernah menjadi agama resmi kerajaan Sriwijaya.
- Buddha Theravadha atau Buddha Hinayana (kendaraan kecil), artinya yang penting bagaimana setiap individu dapat mencapai nirwana bagi diri sendiri (bersifat tertutup). Theravada meyakini jalan terbaik untuk terbebas dari karma dan mencapai nirwana adalah melalui aturan yang ketat. Penganut aliran ini tersebar di Asia Selatan dan Asia Tenggara (India, Srilanka, Myanmar, Thailand, Kamboja).
Tempat Suci Agama Buddha
- Taman Lumbini di Kapilawastu, tempat kelahiran Sang Buddha. Sang Buddha lahir pada tahun 563 SM.
- Bodh-Gaya, tempat Sang Buddha mendapat penerangan, kesadaran tinggi atau bodhi.
- Samath, tempat sang Buddha pertama kali memberikan pengajaran kepada pengikut-pengikutnya.
- Kucinagara, tempat sang Buddha wafat pada tahun 482 SM.
Hari Raya Umat Buddha
Umat Buddha merayakan Hari Raya Waisak yang merupakan peringatan kelahiran, menerima pencerahan bodhi (pencerahan), dan wafatnya Sang Buddha yang bertepatan dengan saat bulan purnama pada bulan Mei.
Sumber : Merpati – Semester 2
loading...